“Contohnya, banyak masyarakat terjebak pinjaman online, investasi ilegal dan lain-lain. Ini salah satu contoh rendahnya literasi berdampak signifikan terhadap ekonomi.Hal ini yang mendorong kami memberikan edukasi pada siswa SLTA,” terangnya.
Sementara itu, Dekan FEB UPS Dr Dien Noviany Rahmatika SE,MM,Ak CA menambahkan, dilaksanakannya kompetisi ekonomi ini bertujuan memberikan edukasi pada siswa dan mahasiswa tentang literasi keuangan dan manajemen.
“Di masa pandemi, ini sangat penting karena banyak masyarakat kurang pengetahuan tentang literasi keuangan, sehingga diharapkan bisa berbagi pengetahuan dengan masyarakat,” terang Dien.
Dien mengatakan, kegiatan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Peserta dan panitia telah mengikuti tes usap antigen.