BREBES, suaramerdeka-pantura.com - Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di Kabupaten Brebes mencapai sebanyak 6.289 orang. Jumlah tersebut ternyata terbanyak di Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Ribuan anggota Pantarlih itu, kini sudah mulai bertugas melaksanakan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) pemilih.
Komisioner KPU Brebes Ahmad Nizam Baequni mengatakan, dalam pelaksanaan coklit pihaknya mengerahkan 6.289 anggota Pantarlih. Jumlah tersebut tersebar di 17 kecamatan, di Kabupaten Brebes.
"Jumlah ini terbesar di Jawa Tengah, karena dengan jumlah TPS mencapai 6.289. Setiap TPS ada satu petugas Pantarlih," ujarnya usai meninjau pelaksanaan Coklit, di Desa Karangsari, Kecamatan Bulakamba, Selasa (14/2/2023).
Baca Juga: Anggota Satlantas Polres Brebes Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pos Brexit
Dia menjelaskan, Coklit serentak dilaksanakan pada 12 Februari 2023 hingga 14 Maret mendatang. Dalam Coklit ini, Petugas Pantarlih akan mendatangi rumah warga.
"Dengan total TPS terbanyak di Jateng, kami berharap petugas Pantarlih bisa bekerja secara teliti, jelih, profesional dan bisa melaksanakan Coklit ini dengan sebaik-baiknya," jelasnya.
Menurut dia, selama dua hari pertama pelaksanaan Coklit, pihaknya tidak menemukan permasalahan yang cukup sulit. Memang ada masalah, tetapi semuanya bisa diselesaikan dengan baik.
Baca Juga: Karyawan Bengkel di Brebes Tewas Dibunuh, Terduga Pelaku Seorang Pelajar Diringkus
"Kendala ada, tapi masih bisa kita selesaikan solusinya. Jadi, awal-awal ini kami melakukan Coklit kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh politik," ucapnya.
Tokoh masyarakat Desa Karangsari, Kecamatan Bulakamba yang baru saja di Coklit, Deviyanti Rosita mengaku senang kalau dia beserta keluarganya sudah di Coklit. Dengan coklit tersebut, dia berharap ia dan keluarganya bisa menyampaikan hak suaranya pada Pemilu 2024 mendatang.
"Tadi kami kedatangan dari anggota Pantarlih, Komisioner KPU, Panwascam dan lainnya untuk melakukan Coklit. Dan alhamdulillah, tadi bisa berjalan dengan baik," pungkasnya.
