Musrenbang Kecamatan Buaran Usulkan Pembangunan Jembatan, Peningkatan Jalan, dan Pembersihan Saluran Drainase

- Kamis, 9 Februari 2023 | 00:50 WIB
MUSRENBANG : Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Pekalongan dari Dapil IV hadir saat Musrenbang Kecamatan Buaran yang juga dihadiri Sekda Kabupaten Pekalongan, M Yulian Akbar, Rabu 8 Februari 2023. (suaramerdeka-pantura.com)
MUSRENBANG : Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Pekalongan dari Dapil IV hadir saat Musrenbang Kecamatan Buaran yang juga dihadiri Sekda Kabupaten Pekalongan, M Yulian Akbar, Rabu 8 Februari 2023. (suaramerdeka-pantura.com)

KAJEN, suaramerdeka-pantura.com - Musrenbang Kecamatan Buaran akan mengusulkan 10 skala prioritas pembangunan untuk diajukan dalam Musrenbang Kabupaten Pekalongan. Hal tersebut berdasarkan kesepakatan bersama desa-desa di wilayah Kecamatan Buaran.

Adapun 10 usulan skala prioritas pembangunan yang disepakati dalam Musrenbang Kecamatan Buaran tersebut, antara lain mengenai pembangunan jembatan, peningkatan jalan, dan pembersihan serta normalisasi saluran drainase.

Camat Buaran, Ali Akbar, mengatakan, rencananya akan ada tiga orang perwakilan dari Kecamatan Buaran yang akan berangkat ke Musrenbang Kabupaten Pekalongan untuk mengawal 10 usulan skala prioritas pembangunan di Kecamatan Buaran.

Baca Juga: DPRD dan Pemerintah Kabupaten Pekalongan Berkonsultasi ke Kementerian PUPR Terkait Penanganan Rob dan Banjir

''Untuk rencana jadwal pelaksanaan Musrenbang Kabupaten Pekalongan, masih menunggu dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pekalongan.,'' ujar dia, usai memimpin Musrenbang Kecamatan Buaran, di aula kecamatan, Rabu 8 Februari 2023.

Usulan skala prioritas pembangunan di Kecamatan Buaran antara lain, pembangunan jembatan penghubung antara Desa Watussalam dengan Desa Warung Asem yang telah termakan usia dan cukup membahayakan warga saat melintas di atasnya. Apalagi jembatan penghubung tersebut merupakan akses yang mempertemukan dua wilayah desa.

''Penduduk pun banyak yang beraktivitas melewati jembatan penghubung tersebut. Rata-rata usulan dari desa-desa di Kecamatan Buaran memang terkait pembangunan jembatan, peningkatan jalan, dan pembersihan serta normalisasi saluran drainase,'' terang dia.

Baca Juga: Penganggaran Dana Kewilayahan, Bappeda Diminta Pertimbangkan Jumlah dan Kebutuhan Pembangunan di Kecamatan

Sebelumnya, Sekda Kabupaten Pekalongan, M Yulian Akbar, mengatakan, selain peningkatan bidang infrastruktur serta prasarana dan sarana, bidang pemerintahan, sosial, dan budaya, maupun bidang ekonomi, permasalahan kesehatan termasuk dalam skala prioritas yang diusung untuk lebih ditingkatkan kembali.

Tidak hanya karena menyangkut program peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, tetapi juga termasuk dalam salah satu visi misi Bupati Pekalongan Fadia Arafiq. Buktinya, banyak anggaran telah dikucurkan untuk memberikan kualitas kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat di Kabupaten Pekalongan.

''Komitmen kami, peningkatan kualitas pelayanan bidang kesehatan tergolong hal yang serius untuk ditangani. Niat utamanya, kami tidak boleh menolak setiap pasien yang hendak berobat. Baik di Puskesmas maupun rumah sakit,'' tegas dia.

Baca Juga: Jalan Desa di Kecamatan Lebakbarang Tertutup Longsor, TNI-Polri Bersinergitas Buka Akses Kembali

Salah satu bentuk keseriusan lainnya, Pemerintah Kabupaten Pekalongan berencana meningkatkan akreditasi RSUD Kesesi. Merupakan fasilitas kesehatan milik Pemerintah Kabupaten Pekalongan, yang baru diresmikan pada awal Februari 2022.

''Fasilitas kesehatan di Kabupaten Pekalongan harus bisa melayani masyarakat dengan baik, tanpa pandang bulu,'' kata dia.

Halaman:

Editor: Nur Khoerudin

Tags

Terkini

Paripurna Pandangan Umum 3 Raperda

Senin, 13 Maret 2023 | 18:59 WIB
X