PEKALONGAN, suaramerdeka-pantura.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekalongan mengajak perempuan untuk memberikan suaranya pada Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024 mendatang. Dengan memberikan suaranya, diharapkan partisipasi pemilih perempuan akan meningkat.
Ajakan itu disampaikan Ketua KPU Kota Pekalongan Rahmi Rosyada Thoha pada Sosialisasi Peran Perempuan dalam Pelaksanaan Pemilu Serentak tahun 2024 di Hotel Dafam Pekalongan, Selasa (13/12). Sosialisasi dihadiri berbagai organisasi perempuan di Kota Pekalongan.
Rahmi berharap, perwakilan perempuan dari berbagai organisasi yang hadir pada acara tersebut bisa menyampaikan seluruh informasi kepada kelompok ataupun organisasinya. “Agar dalam Pemilu 2024, partisipasi pemilih lebih tinggi. Kami berharap, yang hadir di sini bisa ikut serta mewujudkannya. Mari kita ramaikan pesta demokrasi 14 Februari 2024,” ajaknya.
Anggota KPU Kota Pekalongan Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (Sosdiklih, Parmas dan SDM) Muhamad Bilal menambahkan, ada beberapa segmen pemilih yang menjadi perhatian KPU. Di antaranya pemilih pemula, perempuan dan penyandang disabilitas.
Dengan hadirnya dua narasumber pada sosialisasi tersebut, diharapkan ada informasi yang memadai. “Sehingga menumbuhkan kesadaran perempuan untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik pada Pemilu serentak 2024 mendatang,” kata Bilal.
Dua narasumber yang hadir pada acara tersebut yakni Dr Shinta Dewi Rismawati, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri (UIN) K.H. Abdurahman Wahid Pekalongan). Ia mengupas tentang kiprah perempuan dalam pelaksanaan Pemilu.
Selain itu, Sobrotul Imtikhanah, SE, M.Si, Wakil Rektor II Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP). Sobrotul menyampaikan materi tentang membangun mental perempuan di ranah publik. Dalam paparannya, ia mendorong perempuan untuk tampil di ranah publik.
“Mengapa perempuan harus tampil di ranah publik? Karena perempuan harus mewarnai pengambilan kebijakan,” kata dia.
Bagaimana cara perempuan tampil di ranah publik? Menurut dia, salah satunya dengan meningkatkan kualitas diri melalui pendidikan, pengetahuan dan keterampilan.
