Cantiknya Beragam Kreasi Kostum Batik di Jagad Pekalongan Batik Carnival

- Minggu, 16 Oktober 2022 | 13:21 WIB
Beberapa peserta Jagad Pekalongan Batik Carnival bergaya memamerkan kreasi kostum batik di depan panggung kehormatan. www.suaramerdeka.com (Dokumen)
Beberapa peserta Jagad Pekalongan Batik Carnival bergaya memamerkan kreasi kostum batik di depan panggung kehormatan. www.suaramerdeka.com (Dokumen)

PEKALONGAN, suaramerdeka-pantura.com – Beragam kreasi kostum batik dengan berbagai motif ditampilkan peserta pada Jagad Pekalongan Batik Carnival yang digelar Pemkot Pekalongan, Sabtu (15/10). Jagad Pekalongan Batik Carnival menjadi puncak dari serangkaian kegiatan peringatan Hari Batik Nasional (HBN) di Kota Pekalongan yang digelar sejak 2 Oktober lalu.

Acara tahunan ini kembali digelar setelah dua tahun terhenti karena pandemi Covid-19. Pada tahun ini mengusung tema "Personal Branding". Jagad Pekalongan Batik Carnival diikuti pelajar, organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Pekalongan dan masyarakat umum.

Para peserta memamerkan berbagai kostum kreasi batik yang cantik dan unik kepada masyarakat yang berjejer di sepanjang jalan dari Stadion Hoegeng, Jalan Kemakmuran dan berakhir di Jalan Diponegoro.

Selain kostum kreasi batik, Jagad Pekalongan Batik Carnival juga diramaikan penampilan Marching Band Gita Abdi Praja (GAP) dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Bandung. Ada pula seni budaya rampak, barongsai, tarian sufi serta festival gunungan makanan dan jajanan.

Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid mengatakan, Jagad Pekalongan Batik Carnival menjadi media promosi pariwisata Kota Pekalongan dan menjadikan batik lebih dikenal dan diminati seluruh dunia.

“Meskipun persiapannya terbatas, alhamdulillah semuanya berjalan lancar dan berlangsung sangat meriah. Antusiasme masyarakat yang turut menyaksikan juga sangat luar biasa,” terangnya.

Ia berharap, Jagad Pekalongan Batik Carnival pada Peringatan HBN tahun ini bisa menjadi momentum kebangkitan ekonomi di Kota Pekalongan. Menurutnya, ekonomi di Kota Pekalongan sudah mulai pulih, tidak hanya di sektor batik, tetapi juga di semua sektor UMKM, kuliner, perikanan, dan sektor lainnya.

"Mudah-mudahan tahun depan ketika pandemi Covid-19 benar-benar hilang, kami bisa membuat acara serupa yang lebih meriah lagi," harapnya.

Direktur Kuliner, Kriya, Desain dan Fesyen, Kementerian Pariwisata Ekonomi dan Kreatif Yuke Sri Rahayu kagum dengan pesona batik Pekalongan yang ditampilkan di Jagad Pekalongan Batik Carnival.

Keanekaragaman bentuk, tema dan warna kostum batik menunjukkan batik Pekalongan bisa dikenakan oleh segala kalangan usia, gender serta mampu mengikuti perkembangan zaman.

"Acara ini betul-betul menunjukkan bahwa batik Pekalongan semangatnya sama dengan tagline kemerdekaan Indonesia, yaitu pulih lebih cepat bangkit lebih kuat. Karena yang menopang batik Pekalongan luar biasa, segala usia, entitas mensupport keberadaannya," paparnya.

Menurutnya, batik Pekalongan mampu diolah sehingga menghasilkan berbagai kostum yang cantik dan unik. "Kreativitas dan colorfull sangat terlihat di sini. tidak hanya batik yang menarik, saya mengapresiasi penampilan dari seluruh peserta," tambahnya.

Editor: Nur Khoerudin

Tags

Terkini

Kota Pekalongan Diharapkan Capai UHC Tahun Ini

Kamis, 16 Maret 2023 | 15:18 WIB

Seno Terpilih sebagai Ketua KNPI Kota Pekalongan

Senin, 13 Maret 2023 | 17:46 WIB

Dongkrak PAD Kota Pekalongan, Muara Sungai Dikeruk

Minggu, 12 Maret 2023 | 17:29 WIB
X