PEKALONGAN, suaramerdeka-pantura.com - Sebanyak 50 warga terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menerima bantuan sembako dan uang tunai dari Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kota Pekalongan.
Bantuan diserahkan Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid bersama Ketua Korpri Kota Pekalongan Slamet Prihantono, Kamis (22/7/2021) sore.
Warga yang menerima bantuan tersebut di antaranya para pedagang kaki lima, tukang becak, badut jalanan dan kuli panggul yang beraktivitas di kawasan Lapangan Mataram, Perumahan Bina Griya, Kelurahan Tirto dan Jalan KH Mas Mansyur.
Slamet Prihantono mengatakan, seperti tahun sebelumnya, Korpri Kota Pekalongan kembali menggalang dana “Korpri Peduli Covid-19” untuk membantu meringankan beban ekonomi warga yang terdampak pandemi Covid-19.
Baca Juga: Covid, Vaksin dan Gerakan Ultra Liberal
"Program ini berawal dari kepedulian dan kepekaan Korpri terhadap masalah sosial yang terjadi. Program ini hadir di tengah masyarakat untuk membantu meringankan warga terdampak PPKM,” terangnya.
Menurut Slamet, bantuan yang disalurkan tidak hanya diperuntukkan bagi warga terdampak Covid-19, namun juga warga terdampak banjir, korban rumah roboh, janda tidak mampu dan keluarga anggota Korpri yang meninggal akibat Covid-19.
“Bantuan yang sudah kami bagikan di antaranya masker, obat-obatan, sembako dan keperluan lainnya,” sambungnya.
Dalam penyalurannya, Korpri bekerja sama dengan Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P2KB) Kota Pekalongan.
Baca Juga: Ratusan Pelaku UMKM Serbu Gerai Vaksin Presisi Polres Tegal