SLAWI-suaramerdeka-pantura.com- Banjir menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Tegal, setelah hujan deras Sabtu (5 Februari 2022) siang.
Ketua PMI Kabupaten Tegal Iman Sisworo, melalui staf Bidang Penanggulangan Bencana Ramedon menyebutkan, hasil assessment pihaknya hingga Sabtu pukul 19.00, terdapat enam desa di tiga kecamatan terdampak banjir. Ketinggian air mulai 40 - 100 sentimeter.
DI Kecamatan Kedungbanteng, banjir merendam RT 1 RW 1 Desa Penujah, Dukuh Sawajero RT 18 RW 08 Desa Karanganyar, dan Desa Tonggara.
Baca Juga: Mau Dibangunkan Rumah Senilai Rp70 Juta, Cek Program Ini
"Selain rumah warga, banjir merendam sekolah, seperti SDN 02 Tonggara, SDN 03 Tonggara serta SMP BP Kedungbanteng," ucap Ramedon.
Khusus Kecamatan Jatinegara, banjir terjadi di Desa Capar. Sementara Kecamatan Balapulang di Desa Balapulang Wetan dan Pamiritan.
Saat ini masih dilakukan pendataan, terhadap fasilitas umum dan warga terdampak oleh polsek, koramil, PMI, BPBD serta Galawi Rescue.
Baca Juga: Usai Kebanjiran, Warga Desa Capar Mulai Bebenah
Ramedon menjelaskan, hujan deras terjadi di Kabupaten Tegal pukul 13.30. Mulai jam 15.00, beberapa titik aliran sungai meluap, air masuk pemukiman warga.
Air mulai surut pada pukul 16.30. Kebutuhan warga yang mendesak, antara lain air bersih, perlengkapan kebersihan, dan higienkit. ***