SLAWI, suaramerdeka-pantura.com - Direktorat Polairud Polda Jawa Tengah melalui Polres Tegal menyerahkan bantuan berupa 20 life jacket atau jaket pelampung kepada perwakilan nelayan, pemilik kapal, dan relawan SAR.
Penyerahan bantuan life jacket ini dilakukan dalam rangkaian launching Program Ikut Andil Keselamatan Berlayar (Ikan Selayar) yang dilaksanakan secara serentak di jajaran Polda Jateng.
Kegiatan itu dilaksanakan di Kawasan Obyek Wisata Waduk Cacaban , Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Rabu (8/3/2023) lalu. Selain life jacket , diserahkan pula 5 pak ring buoy dan 51 kantong beras masing-masing sebanyak 5 kilogram.
Program Ikan Selayar ini sendiri digulirkan dalam rangka mengurangi risiko kecelakaan perairan dengan penggunaan life jacket oleh nelayan maupun di obyek wisata perairan.
Baca Juga: DPPKBP2PA dan Suara Merdeka Terapkan Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
Pencanangan program Ikan Selayar di Kabupaten Tegal ini dihadiri Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun, jajaran PJU Polres Tegal, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kedungbanteng, Basarnas Pos SAR Pemalang, BPBD Kabupaten Tegal, Relawan SAR Arnavat Satpolirud Polres Tegal, Gallawi Rescue, Relawan SAR OW Kolam Renang Sosro Purwahamba Suradadi Kabupaten Tegal.
Selain itu perwakilan Pokdarwis Tirta Wijaya Kusuma Waduk Cacaban, Pokdarwis Pantai Pur’in Purwahamba Suradadi , Pokdarwis Pantai Metro Purwahamba Suradadi , Pokdarwis Pantai Larangan Munjung Agung Kramat Kabupaten Tegal dan Pokdarwis Pantai Pandemi Demangharjo Warureja Kabupaten Tegal.
Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun menyampaikan, program Ikan Selayar Polda Jateng dilaksanakan serentak di 35 Polres jajaran Polda Jateng melalui masing-masing Satpolairud, termasuk di Kabupaten Tegal. Program ini untuk menekan angka kecelakaan perairan.
Menurut Sajarod, faktor penyebab dari kejadian laka laut (air)adalah karena kurangnya kepedulian dan kesadaran masyarakat perairan tentang pentingnya mengutamakan keselamatan di saat beraktivitas di perairan.
Sebagai contoh, lanjut Kapolres, tenggelamnya perahu wisata di kawasan Waduk Kedungombo Kabupaten Boyolali pada tahun 2021, kejadian itu bermula dari kapasitas penumpang melebihi daya tampung dan para penumpang tidak menggunakan alat keselamatan diri life jacket.
"Guna mencegah dan meminimalisir kejadian laka laut serta Wisata Air Waduk Cacaban, maka perlunya dilakukan langkah-langkah nyata yaitu dengan memberikan edukasi kepada pelaku usaha wisata untuk senantiasa memperhatikan dan mengutamakan keselamatan diri pada saat naik perahu dengan menggunakan life jacket," ujar Kapolres Tegal.
Lebih lanjut Kapolres juga menghimbau dan mengajak untuk saling mengingatkan seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama sadar akan pentingnya keselamatan berlayar.