KAJEN, suaramerdeka-pantura.com - Sebanyak 113 atlet dari 21 cabang olahraga (cabor) Kabupaten Pekalongan lolos di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng yang diagendakan berlangsung bulan September Tahun 2023 di wilayah Pati Raya.
Bonus besar pun menanti mereka apabila dalam ajang tersebut bisa meraih target yang diharapkan. Capaian medali baik emas, perak dan perunggu pada evet tersebut hasilnya harus lebih bagus dibandingkan perhelatan Porprov Jateng sebelumnya yang digelar di wilayah Solo Raya tahun 2018.
Demikian dikatakan Bupati Pekalongan Fadia saat mengukuhkan atlet dan pelatih Porpov Jateng asal Kabupaten Pekalongan di pendopo rumah dinas Bupati, Kamis (15/12).
Pada evet serupa sebelumnya, Kabupaten Pekalongan berada di ranking 27 kota dan kabupaten di Jateng dan mengemas lima medali emas serta sejumlah medali perak dan perunggu. Saat itu, bonus yang diperoleh atlet peraih medali emas diberi Rp 50 juta, medali perak sebesar Rp 30 Juta dan medali perunggu besarnya Rp 15 juta.
''Melihat prestasi para atlet pada babak prakualifikasi Porprov Jateng lalu, ternyata hasilnya cukup bagus, yakni mampu meraih sepuluh medali emas. Sehingga kami ingin memberikan bonus lebih kepada atlet yang meraih medali,'' tandasnya.
Dalam hal ini, jika bisa mendapatkan di atas sepuluh medali emas maka masing-masing atlet akan diberi bonus sebesar Rp 65 juta. Sedangkan untuk medali perak, harus bisa mendapatan di atas 20 dan bonus tambahannya sebesar Rp 45 juta. Demikian juga apabila bisa mendapatkan di atas 30 medali perunggu maka bonus yang diberikan sebesar Rp 25 juta.
Menurut Bupati Pekalongan, pemberian bonus lebih ini bukan semata-mata untuk menghargai para atlet dengan uang. Namun hal itu sebagai bentuk apresiasi terhadap mereka yang telah berjuang dan membawa nama harum Kabupaten Pekalongan.
''Kami ingin para atlet 'bertarung' di ajang ini bukan hanya sebagai peserta namun ingin menjadi yang terbaik dari lawan lawannya,'' tegas dia.
Selanjutnya Fadia menandaskan selama ini Pemkab Pekalongan melalui KONI telah memberikan suport cukup anyak supaya bisa meraih prestasi yang bagus. Untuk, dia berpesan kepada seluruh atlet supaya bersungguh sungguh berlatih dan pulang dari perhelatan Porprov Jaten dengan membawa medali sebanyak banyaknya.
Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Pekalongan, Suryan menjelaskan untuk bisa mendapatkan di atas sepuluh medali emas bukan hal yang mustahil atau bisa diraih. Sebab dalam babak kualifikasi Porprov Jateng, para atlet sudah menunjukkan kemampuannya dan hasilnya dinilai bagus. Guna mendukung pencapaian target tersebut, KONI telah menjalankan program pemusatan latihan kepada seluruh cabor yang lolos atau menempatkan atletnya di event tersebut.
Bahkan dari sejumlah cabor, ada yang sudah menjalani pemusatan latihan baik di dalam maupun luar kota. Program tersebut sebagai bentuk tanggung jawab KONI terhadap Pemkab Pekalongan terkait prestasi olahraga di daerahnya. Contohnya cabor kick boxing menjalankan pemusatan latihan di Yogyakarta. Selain itu, panjat tebing mengikuti pemusatan latihan daerah (Pelatda) Jateng, dan beberapa cabor lainnya.