Jasa Raharja Menjamin Korban Kecalakaan di Tol Pemalang-Batang

- Senin, 12 Juli 2021 | 19:24 WIB
MENGEVAKUASI BUS : Petugas mengevakuasi bus yang terlibat kecelakaan di Jlan tol Pemalang - Batang. (SM/Ali Basarah) (Ali Basarah)
MENGEVAKUASI BUS : Petugas mengevakuasi bus yang terlibat kecelakaan di Jlan tol Pemalang - Batang. (SM/Ali Basarah) (Ali Basarah)

PEMALANG, suaramerdeka-pantura.com - PT Jasa Raharja menjamin korban kecelakaan di jalan tol Pemalang-Batang antara Bus Sudiro Tungga Jaya bernomor polisi AD-1626-CU dengan Truk Boks B-9281-SXR pada hari Minggu (11/7/2021).

Kecelakaan di KM 308 Jalur A Desa Saradan Kecamatan Pemalang itu mengakibatkan korban penumpang dari Bus Sudiro Tungga Jaya sebanyak delapan orang meninggal dunia dan 21 orang luka-luka.

Kepala Cabang Utama PT Jasa Raharja Jawa Tengah, Jahja Joel Lami bersama Kepala Bagian Pelayanan Imam Raharja dan Kepala Perwakilan Pekalongan Sugeng Prastowo Dwiputranto menindaklanjuti laporan kecelakaan dari Polres Pemalang karena lokasi kejadian masuk wilayah Kabupaten Pemalang.

Baca Juga: Hari ini Polisi Olah TKP Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang

"Berdasarkan Undang-undang nomor 34 dan PMK nomor 16/2017, bagi korban meninggal dunia yang mempunyai ahli waris yang sah maka Jasa Raharja menyerahkan hak santunan kematian kepada masing-masing ahli waris korban sebesar Rp 50.000.000 langsung secara cashless ke rekening ahli waris tanpa ada potongan apapun," kata Jahja Joel, Senin (12/7/2021).

Demikian pula dengan korban luka-luka maka Jasa Raharja memberikan hak santunan perawatan kepada masing-masing korban sebesar maksimal Rp 20.000.000.

Kepala PT Jasa Raharja
Perwakilan Pekalongan Sugeng Prastowo merinci korban meninggal dunia, yaitu Sukardi (49) Tangerang, Pardi (45) Wonogiri Jawa Tengah, Mulyani (58) Tangerang, Sumarto (61) Sukoharjo Jawa Timur, Parto Margono (55) Karanganyar, Indriyanto (28) Sukorharjo, Joko Susilo(30) Wonogiri dan Faiz Zainudin Luthfi (28) Wonogiri. Mereka adalah penumpang Bus Sudiro Tungga Jaya.

Baca Juga: Bus Terguling di Tol, Delapan Penumpang Tewas

Adapun korban luka-Luka dirawat di RS siaga Medika antara lain Sutino (71) Wonogiri, Edi Sujarwo (32) Wonogiri Jawa Tengah, Sri Sunarsih (29) Tangerang, Qiyandra Reisaka (3) Tangerang, Muhammad Azis (11) Tangerang, Muhammad Syauki Ramadhan (2 bulan) Tangerang,Nunuk Widarsih (25) Karanganyar, Muhsin (42) Wonogiri, Ahmad Zaini (33) Wonogiri, Parno (23) Wonogiri, Supriyanto (30) Wonogiri, David Wahyudi (20) Wonogiri, Andi Kurniawan (33) Wonogiri, Kurnia Resti (19) Wonogiri.

Selanjutya dirawat di RS Santa Maria Eka Lestari (23) Wonogiri, Dika Udianto (25) Wonogiri, Supriyadi (37) Sukoharjo, Sini (42) Sukoharjo, Kartiyo (45) Sukoharjo dan Maryanto (50) Sukoharjo.

Terhadap kecelakaan ini menurut Kapolres Pemalang AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho polisi masih mengumpulkan bukti-bukti di TKP maupun dari uji kelayakan kendaraan dengan mendatangkan saksi ahli.

"Dari pengecekan awal di TKP terjadi pengeraman yang singkat dengan jarak sekitar 3 meter saat Bus melaju dengan kencang di sisi sebelah kanan dari arah Jakarta menuju ke Semarang,” jelasnya.

Kemudian pengemudi Bus membanting setir ke arah kiri, karena di depan Bus terdapat kendaraan Truk Boks yang berakibat bagian depan Bus sebelah kanan menyenggol bagian ujung kiri belakang Truk tersebut.

Setelah menyenggol Truk Boks Bus sempat menyerempet pembatas jalan tol di sebelah kiri lalu membanting ke sebelah kanan dan terbalik.

Saat polisi mendatangi lokasi terdapat beberapa bus dari arah Jakarta yang mengangkut penumpang selamat.

Halaman:

Editor: Siwi Nurbiajanti

Tags

Terkini

X