LAMPUNG, SUARAMERDEKA-PANTUA.COM - KH Miftakhul Akhyar terpilih sebagai Rais Aam PBNU periode 2021-2026, hal itu merupakan salah satu hasil Muktamar NU ke 34 di Lampung.
Berikut profil lengkap dari KH Miftakhul Akhyar yang tepilih sebagai Rais Aam PBNU periode 2021-2026 hasil rapat sembilan ulama khos yang disebut sebagai anggota Ahwa.
KH Miftachul Akhyar lahir 30 Juni 1953 adalah seorang ulama yang menjabat sebagai Rais Aam atau pimpinan tertinggi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) masa bhakti 2018-2020 sesuai dengan Rapat Pleno PBNU pada Sabtu, 22 September 2018.
KH Miftachul Akhyar menggantikan Prof Dr KH Ma'ruf Amin yang resmi mengundurkan diri dari jabatan Rais Aam PBNU karena maju menjadi Calon Wakil Preside di Pilpres 2019 bersama Calon Presiden Ir. Joko Widodo dan memenangkan Pilpres tersebut.
Beliau juga menjabat sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2020-2025. Ia ditetapkan sebagai Ketua Umum MUI dalam Musyawarah Nasional (Munas) X MUI di Jakarta, Jumat 27 November 2020 dini hari.[1]Kyai Miftah saat ini juga merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Miftachus Sunnah, Surabaya.
Pendidikan Pesantren
Kyai Miftah tercatat pernah nyantri di beberapa pesantren ternama, di antaranya Pondok Pesantren Tambak Beras, Jombang; Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan; Pondok Pesantren Al-Anwar Lasem, Sarang, Jawa Tengah, juga mengikuti Majelis Ta'lim Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Makki Al-Maliki di Malang, tepatnya ketika Sayyid Muhammad masih mengajar di Indonesia.
Nama : KH Miftachul Akhyar
Tempat Tanggal Lahir : Surabaya, Jawa Timur, 30 Juni 1953 (umur 68)
Pekerjaan : Pengasuh Pondok Pesantren Miftachus Sunnah, Surabaya
Terpilihnya KH Miftakhul Akhyar setelah sembilan ulama khos melaksanakan rapat dan sepakat menunjuk KH Miftakhul Akhar sebagai Rais Aam PBNU periode 2021-2026.
Artikel Terkait
Dalam Pidato Pembukaan Muktamar NU, Presiden Joko Widodo Apresiasi Peran NU Efektifkan Program Vaksinasi
Tanggulangi Miskin Ektrem di Pemalang PLN Bantu 150 Sambungan Listrik Gratis
Gereja Kristen Jawa Slawi Wajibatkan Jemaat dari Luar Kota Swab Antigen
Calon Guru Dibekali Pengajaran Matematika yang Menyenangkan