BREBES, suaramerdeka-pantura.com - Bupati Brebes, Idza Priyanti, meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Bendahara (Simba), guna mengatasi kendalan pelaporan keuangan negara di jajaran Pemkab Brebes.
Sebab, aplikasi itu menjadi solusi dalam meminimalisir kesalahan pada proses penyusunan dan verifikasi Surat Pertanggungjawaban (SPj) keuangan negara.
Peluncuran aplikasi Simba yang digagas Kasubbag Program dan Keuangan Dindikpora Kabupaten Brebes Dewi Puji Astuti itu. Kegiatan itu ditandai dengan pemukulan gong dan penandatangan dukungan Bupati terhadap pengembangan Simba, di Pendopo Kabupaten Brebes, Senin (6/6/2022).
Baca Juga: 15 Rumah di Lebaksiu Rusak Akibat Tanah Bergerak
Acara dihadiri Anggota DPRD Brebes Mashadi, Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan tamu undangan lainya.
Bupati Brebes, Idza Priyanti mengatakan, aplikasi Simba itu menjadi solusi tepat bagi penyelesaian masalah dalam pengadministrasian keuangan secara digital.
Diharapkan aplikasi itu mampu menjadi wahana dalam rangka mendorong optimalisasi disiplin anggaran kas dalam proses transaksi non tunai yang dikelola OPD yang berbasis teknologi informasi.
“Simba ini mampu meningkatkan pengendalian intern belanja dan meminimalisir kesalahan karena human error,” katanya usai peluncuran.
Baca Juga: Pemilih Pemula Jadi Sasaran Sosialisasi Pemilu 2024
Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya mengapresiasi menyambut baik aplikasi Simba tersebut. Hal itu karena sejalan dengan upaya Pemkab Brebes dalam meningkatkan kualitas dan inovasi layanan publik.
Dengan demikian, akan terwujud tata kelola pemerintahan, reformasi birokrasi, yang berfokus pada perwujudan instansi pemerintah yang bersih, akuntabel, efisien dan berbasis teknologi informasi.
"Simba ini merupakan inovasi aksi perubahan dari Ibu Dewi Puji Astuti. Ini sangat baik dan sejalan dengan upaya Pemkab Brebes dalam meningkatkan kualitas dan inovasi layanan publik," sambungnya.
Baca Juga: 1.500 Bibit Pohon Ditanam di Lereng Gunung Slamet
Kasubbag Program dan Keuangan Dindikpora Kabupaten Brebes Dewi Puji Astuti menambahkan, aplikasi Simba dibuat untuk mengatasi komplesitas permasalah trafik keuangan yang tinggi di Dindikpora Kabupaten Brebes.
Penyusunan dan verifikasi Surat Perjanggungjawaban (SPj), juga masih dikerjakan secara konvensional. Melalui transformasi digital itu, komitmen dari para pimpinan dan tim efektif akan terwujud pengelolaan keuangan yang prima di Dindikpora.